Margin Keuntungan | Keterangan |
---|---|
💵
50%
|
Margin Keuntungan Minimal Ayam Geprek |
📈
75%
|
Margin Keuntungan Ideal Ayam Geprek |
🌟
100%
|
Margin Keuntungan Optimal Ayam Geprek |
Harga ayam geprek harus sesuai dengan kemampuan target market anda. Jika anda membuka usaha di lokasi yang penghasilan penduduknya rendah, maka anda harus menyesuaikan dengan penghasilan mereka.
Cara termudah untuk menentukan harga ayam geprek adalah dengan menyamakan dengan warung lain di sekitar lokasi, atau menaikkan harganya maksimal 10% - 20% dari harga rata-rata. Untuk meningkatkan keuntungan, anda bisa menjual menu lain dengan harga 2-3 kali lipat lebih mahal.
Daftar isi :
Beda Lokasi Usaha, Beda harga Ayam Geprek

Harga ayam geprek per porsi tidak sama di setiap daerah, biasanya harga ayam geprek di daerah kota besar lebih mahal daripada di daerah kota kecil.
Sesuaikan harga ayam geprekmu dengan warung lain di sekitar lokasi usaha.
Jangan menjual menu utama terlalu murah dan jangan terlalu mahal, jika terlalu murah akan dianggap tidak enak, jika terlalu mahal maka orang akan membeli di warung lain.
- Harga menu utama ayam geprek, setara dengan warung makan lain, terutama geprek sayap, geprek paha, dan geprek dada.
- Buat menu tambahan dengan harga mahal, untuk meningkatkan margin, misal ayam geprek keju, ayam geprek saus korea, dengan harga 50% - 100% lebih mahal.
Contoh Harga Menu Ayam Geprek

Menu ayam geprek dibagi menjadi 2, yaitu produk penetrasi yang harganya lebih rendah, atau standar, untuk mendatangkan pembeli. Dan produk unggulan untuk meningkatkan keuntungan
Harga Menui Ayam Geprek
Menu | Harga | Keuntungan |
---|---|---|
Ayam geprek sayap + Nasi + Es teh | Rp. 14.500 | ± Rp. 5.000 |
Ayam Geprek paha bawah + Nasi + Es teh | Rp. 15.000 | ± Rp. 5.000 |
Ayam Geprek paha atas + Nasi + Es teh | Rp. 17.000 | ± Rp. 6.000 |
Ayam geprek dada + Nasi + Es teh | Rp. 18.000 | ± Rp. 7.000 |
Harga Menu Sampingan Ayam Geprek (Untung Lebih Banyak)
Menu | Harga | Keuntungan |
---|---|---|
MilkShake stroberi | Rp. 15.000 | Rp. 10.000 |
Kentang Goreng | Rp. 15.000 | Rp. 10.000 |
Burger | Rp. 18.000 | Rp. 10.000 |
Es krim cup | Rp. 9.000 | Rp. 7.000 |
Harga produk utama harus standar, sedangkan untuk mendapatkan keuntungan lebih anda bisa menjual produk unggulan dengan margin tinggi.
Saat Harga Bahan Baku Naik, Jangan Naikan Harga Ayam Geprek, kurangi saja Gramasinya

Setiap beberapa waktu, biasanya bahan baku ayam geprek akan naik, entah itu harga ayam, atau harga cabe dan bumbu sambal.
Jika margin yang anda dapatkan kurang, jangan menaikan harga ayam geprek anda, karena itu akan mengecewakan pembeli.
Solusinya adalah turunkan gramasi ayam geprek anda. Terutama pada bahan baku yang harganya sedang naik.
Jika bahan baku yang naik adalah cabai, kurangi gramasinya, misalkan biasanya sambal gepreknya adalah 50 gram, anda bisa menguranginya menjadi 30-40 gram saja.
Jangan merubah resep, karena jika resep berubah bisa jadi konsumen akan kecewa karena rasanya tidak lagi sama.
Alokasikan Keuntungan Untuk Biaya Promosi, Karena tidak Selamanya Usaha Ramai

Anda wajib mengalokasikan keuntungan anda untuk biaya promosi.
Biaya promosi digunakan ketika penjualan sedang menurun, baik itu dikarenakan daya beli masyarakat sedang turun, atau dikarenakan pelanggan tidak terpikirkan untuk beli ayam geprek.
Promosi bisa membuat pelanggan ingat ayam geprek anda, dan ingin membelinya kembali.
Promosi ayam geprek yang efektif adalah Iklan Facebook dan instagram.
Iklan berbayar dari facebook bisa menjangkau target market di area sekitar warung ayam geprek anda.

Selalu Timbang Ayam, Untuk Menghindari kerugian

Saat melakukan pemotongan ayam, selalu timbang potongan ayam anda, sehingga anda tidak rugi. Dan margin yang anda dapatkan selalu stabil di setiap porsinya.
Anda harus memiliki tabel ukuran bobot ayam, agar tidak terjadi kelebihan atau kekurangan di bobot potongan ayam.
Berikut contoh bobot berat potongan ayam untuk membuat ayam geprek :
Bagian Ayam | Berat Porsi (gram) | Harga Modal |
---|---|---|
Sayap | 50-70 | Rp. 1.800 - Rp. 2.500 |
Paha Bawah | 80-100 | Rp. 2.880 - Rp. 3.600 |
Paha Atas | 120-150 | Rp. 4.320 - Rp. 5.400 |
Dada | 150-180 | Rp. 5.400 - Rp. 6.480 |
Anda bisa menyesuaikan dengan ukuran anda sendiri, dengan cara ini anda bisa mengetahui berapa modal yang anda butuhkan per potongnya, sehingga anda bisa menghitung berapa keuntungan anda per porsinya.